Langsung ke konten utama

MENGENAL 37 PANGKAT WALI ALLAH

PANGKAT WALI ALLAH SEBAGAI BERIKUT:


1.Qutub Atau Ghauts ( 1 abad 1 Orang )
2. Aimmah ( 1 Abad 2 orang )
3. Autad ( 1 Abad 4 Orang di 4 penjuru Mata Angin )
4. Abdal ( 1 Abad 7 Orang tidak akan bertambah & berkurang Apabila ada wali Abdal yg Wafat Alloh menggantikannya dengan mengangkat Wali abdal Yg Lain ( Abdal=Pengganti ) Wali Abdal juga ada yang Waliyahnya ( Wanita )
5. Nuqoba’ ( Naqib ) ( 1 Abad 12 orang Di Wakilkan Alloh Masing2 pada tiap2 Bulan)
6. Nujaba’ ( 1 Abad 8 Orang )
7. Hawariyyun ( 1 Abad 1 Orang ) Wali Hawariyyun di beri kelebihan Oleh Alloh dalam hal keberanian, Pedang ( Zihad) di dalam menegakkan Agama Islam Di muka bumi.
8. Rojabiyyun ( 1 Abad 40 Orang Yg tidak akan bertambah & Berkurang Apabila ada salah satu Wali Rojabiyyun yg meninggal Alloh kembali mengangkat Wali rojabiyyun yg lainnya, Dan Alloh mengangkatnya menjadi wali Khusus di bulan Rajab dari Awal bulan sampai Akhir Bulan oleh karena itu Namanya Rojabiyyun.
9. Khotam ( penutup Wali )( 1 Alam dunia hanya 1 orang ) Yaitu Nabi Isa A.S ketika diturunkan kembali ke dunia Alloh Angkat menjadi Wali Khotam ( Penutup ).
10. Qolbu Adam A.S ( 1 Abad 300 orang )
11. Qolbu Nuh A.S ( 1 Abad 40 Orang )
12. Qolbu Ibrohim A.S ( 1 Abad 7 Orang )
13. Qolbu Jibril A.S ( 1 Abad 5 Orang )
14. Qolbu Mikail A.S ( 1 Abad 3 Orang tidak kurang dan tidak lebih Alloh selau mengangkat wali lainnya Apabila ada salah satu Dari Wali qolbu Mikail Yg Wafat )
15.Qolbu Isrofil A.S ( 1 Abad 1 Orang )
16. Rizalul ‘Alamul Anfas ( 1 Abad 313 Orang )
17. Rizalul Ghoib ( 1 Abad 10 orang tidak bertambah dan berkurang tiap2 Wali Rizalul Ghoib ada yg Wafat seketika juga Alloh mengangkat Wali Rizalul Ghoib Yg lain, Wali Rizalul Ghoib merupakan Wali yang di sembunyikan oleh Alloh dari penglihatannya Makhluq2 Bumi dan Langit tiap2 wali Rizalul Ghoib tidak dapat mengetahui Wali Rizalul Ghoib yang lainnya, Dan ada juga Wali dengan pangkat Rijalul Ghoib dari golongan Jin Mu’min, Semua Wali Rizalul Ghoib tidak mengambil sesuatupun dari Rizqi Alam nyata ini tetapi mereka mengambil atau menggunakan Rizqi dari Alam Ghaib.
18. Adz-Dzohirun ( 1 Abad 18 orang )
19. Rizalul Quwwatul Ilahiyyah (1 Abad 8 Orang )
20. Khomsatur Rizal ( 1 Abad 5 orang )
21. Rizalul Hanan ( 1 Abad 15 Orang )
22. Rizalul Haybati Wal Jalal ( 1 Abad 4 Orang )
23. Rizalul Fath ( 1 Abad 24 Orang ) Alloh mewakilkannya di tiap Sa’ah ( Jam ) Wali Rizalul Fath tersebar di seluruh Dunia 2 Orang di Yaman, 6 orang di Negara Barat, 4 orang di negara timur, dan sisanya di semua Jihat ( Arah Mata Angin )
23. Rizalul Ma’arijil ‘Ula ( 1 Abad 7 Orang )
24. Rizalut Tahtil Asfal ( 1 Abad 21 orang )
25. Rizalul Imdad ( 1 Abad 3 Orang )
26. Ilahiyyun Ruhamaniyyun ( 1 Abad 3 Orang ) Pangkat ini menyerupai Pangkatnya Wali Abdal
27. Rozulun Wahidun ( 1 Abad 1 Orang )
28. Rozulun Wahidun Markabun Mumtaz ( 1 Abad 1 Orang )
Wali dengan Maqom Rozulun Wahidun Markab ini di lahirkan antara Manusia dan Golongan Ruhanny( Bukan Murni Manusia ), Beliau tidak mengetahui Siapa Ayahnya dari golongan Manusia , Wali dengan Pangkat ini Tubuhnya terdiri dari 2 jenis yg berbeda, Pangkat Wali ini ada juga yang menyebut ” Rozulun Barzakh ” Ibunya Dari Wali Pangkat ini dari Golongan Ruhanny Air INNALLOHA ‘ALA KULLI SAY IN QODIRUN ” Sesungguhnya Alloh S.W.T atas segala sesuatu Kuasa.
29. Syakhsun Ghorib ( di dunia hanya ada 1 orang )
30. Saqit Arofrof Ibni Saqitil ‘Arsy ( 1 Abad 1 Orang )
31. Rizalul Ghina ( 1 Abad 2 Orang ) sesuai Nama Maqomnya ( Pangkatnya ) Rizalul Ghina ” Wali ini Sangat kaya baik kaya Ilmu Agama, Kaya Ma’rifatnya kepada Alloh maupun Kaya Harta yg di jalankan di jalan Alloh, Pangkat Wali ini juga ada Waliahnya ( Wanita ).
31. Syakhsun Wahidun ( 1 Abad 1 Orang )
32. Rizalun Ainit Tahkimi waz Zawaid ( 1 Abad 10 Orang )
33. Budala’ ( 1 Abad 12 orang ) Budala’ Jama’ nya ( Jama’ Sigoh Muntahal Jumu’) dari Abdal tapi bukan Pangkat Wali Abdal
34. Rizalul Istiyaq ( 1 Abad 5 Orang )
35. Sittata Anfas ( 1 Abad 6 Orang ) salah satu wali dari pangkat ini adalah Putranya Raja Harun Ar-Royid yaitu Syeikh Al-’Alim Al-’Allamah Ahmad As-Sibty
36. Rizalul Ma’ ( 1 Abad 124 Orang ) Wali dengan Pangkat Ini beribadahnya di dalam Air di riwayatkan oleh Syeikh Abi Su’ud Ibni Syabil ” Pada suatu ketika aku berada di pinggir sungai tikrit di Bagdad dan aku termenung dan terbersit dalam hatiku “Apakah ada hamba2 Alloh yang beribadah di sungai2 atau di Lautan” Belum sampai perkataan hatiku tiba2 dari dalam sungai muncullah seseorang yang berkata “akulah salah satu hamba Alloh yang di tugaskan untuk beribadah di dalam Air”, Maka akupun mengucapkan salam padanya lalu Dia pun membalas salam aku tiba2 orang tersebut hilang dari pandanganku.
37. Dakhilul Hizab ( 1 Abad 4 Orang )
Wali dengan Pangkat Dakhilul Hizab sesuai nama Pangkatnya , Wali ini tidak dapat di ketahui Kewaliannya oleh para wali yg lain sekalipun sekelas Qutbil Aqtob Seperti Syeikh Abdul Qodir Jailani, Karena Wali ini ada di dalam Hizab nya Alloh, Namanya tidak tertera di Lauhil Mahfudz sebagai barisan para Aulia, Namun Nur Ilahiyyahnya dapat terlihat oleh para Aulia Seperti di riwayatkan dalam kitab Nitajul Arwah bahwa suatu ketika Syeikh Abdul Qodir Jailani Melaksanakan Towaf di Baitulloh Mekkah Mukarromah tiba2 Syeikh melihat seorang wanita dengan Nur Ilahiyyahnya yang begitu terang benderang sehingga Syeikh Abdul qodir Al-Jailani Mukasyafah ke Lauhil Mahfudz dilihat di lauhil mahfudz nama Wanita ini tidak ada di barisan para Wali2 Alloh, Lalu Syeikh Abdul Qodir Al-Jailani bermunajat kepada Alloh untuk mengetahui siapa Wanita ini dan apa yang menjadi Amalnya sehingga Nur Ilahiyyahnya terpancar begitu dahsyat , Kemudian Alloh memerintahkan Malaikat Jibril A.S untuk memberitahukan kepada Syeikh bahwa wanita tersebut adalah seorang Waliyyah dengan Maqom/ Pangkat Dakhilul Hizab ” Berada di Dalam Hizabnya Alloh “, Kisah ini mengisyaratkan kepada kita semua agar senantiasa Ber Husnudzon ( Berbaik Sangka ) kepada semua Makhluq nya Alloh, Sebetulnya Masih ada lagi Maqom2 Para Aulia yang tidak diketahui oleh kita, Karena Alloh S.W.T menurunkan para Aulia di bumi ini dalam 1 Abad 124000 Orang, yang mempunyai tugasnya Masing2 sesuai Pangkatnya atau Maqomnya.

Firman Allah dalam Surat Al-Imron ayat 169:


"LA TAHSABANNAL LADZI QUTILUU FI SABILILLAHI AMWATAN, BAL AHYAUN INDA ROBBIHIM YURZAQUNA ”


Terjemahnya sebagai berikut:


"Janganlah kamu mengira bahwa orang2 yang gugur di jalan Alloh itu 'MATI' bahkan mereka itu 'HIDUP' di sisi tuhannya dengan mendapat rezqi."


 HIDUP Yaitu hidup dalam alam yang lain yang bukan alam kita ini, di mana mereka mendapat keni’matan2 di sisi Alloh, Dan hanya Alloh sajalah yang mengetahui bagaimana keadaan HIDUP nya itu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ILMU MENARIK SIMPATI RELASI

Berbisnis dalam bentuk apapun agar lancar dan berhasil tentu seorang pebisnis harus memiliki pribadi yang menarik disamping sifat sifat yang terpuji agar semua rekan bisnis merasa nyaman juga senang berbisnis dengannya. Untuk menarik simpati para relasi, para langganan, mitra kerja, mitra dagang bukanlah suatu yang hal mudah. saya ada sebuah metode luar biasa yang sudah tidak diragukan lagi khasiat atau tuahnya yaitu berupa ilmu menarik simpati relasi kerja. Dengan membacanya sebanyak 10 (sepuluh) kali ketika akan menemui relasi maka dengan sendirinya orang yang memandang akan menyenangi dan percaya ketika melakukan prosfek. Inilah rupa ilmu tersebut: "BISMILLAHHIR ROHMAANIRROHIIM, YUHIBBUNAHUM KAHUBBILLAHI WALLA LADZIINA AAMNUU ASYADDU HUBBANLILLAH. ZUYYINA LIINNASI HUBBUSY SYAHAWAATI MINANNISA'I WAL BANIINA WAL QONAATHIRIL MUQONTHOROTI" Artinya: Dengan menyebut nama Allah yang maha Pengasih dan maha Penyayang, mereka mencintai sebagaimana mencintai Allah, adapun orang-o

Hizib Bahr Dan Keutamaannya

Kali ini akan kita bahasa sebuah dzikir dan wirid agung dengan sejuta khasiat dan manfaat karya seorang ulama besar bernama Syeikh Abul Hasan Asy-Syadzili yaitu hizib bahr. Syeikh Abul Hasan Asy-Syadzili adalah seorang sufi dan wali qutub di zamannya yang merupakan keturunan Rasulullah SAW juga sekaligus pendiri tarekat syadziliyah yang diikuti jutaan umat islam diseluruh penjuru dunia. Syeikh Abul Hasan Asy-Syadzili sendiri telah meninggalkan banyak sekali karya berupa wirid, dzikir dan doa doa yang mustajab serta memiliki fadhilah besar bagi pembacanya. Dua karyanya yang terkenal dan telah dibaca dan diamalkan oleh umat islam sejak dulu adalah hizib nashor dan hizibul bahri atau hizib bahr yang akan kita bahas pada kesempatan kali ini. Hizib bahr sendiri dianjurkan untuk dibaca pada waktu subuh dan sore hari setelah shalat ashar. Adapun keutamaan membaca hizbul bahr ini sangatlah banyak salah satu diantaranya adalah tercegah dari segala gangguan dan hal yang tidak baik, tercapai dan

PERKASIH ULAR CINTA MANI

Dizaman yang serba sulit begini banyak orang gelap mata, sehingga melakukan apa saja yang menurutnya benar untuk mencapai ambisinya tanpa memikirkan bahwa hidup didunia ini hanya sementara, masih ada lagi kehidupan yang akan datang kekal tak ber akhir. Lakukanlah usaha yang positif dengan tidak merugikan orang lain, diiringi ketulusan hati. namun tidak boleh berpangku tangan dengan dalih pasrah menerima nasib tanpa mau merubah diri kearah yang lebih baik. Banyak sarana positif yang dapat kita lakukan untuk mencapai apa yang diinginkan tanpa merugikan orang lain, contohnya seperti kisah seorang wanita berikut ini. Ilmu berikut ini cukup unik, sebab banyak orang mengira bahwa ular cinta mani hanya khayalan atau fiktif belaka. Tetapi, Pernah suatu waktu seorang wanita sedang duduk diberanda rumah dikejutkan oleh seekor binatang berujud ular yang berwarna warni sangat cantik menghampirinya dan memandangi dirinya tanpa bergerak beberapa menit, tidak lama berselang kemudian ular tersebutpun